Igor Tudor akan tetap menangani Juventus musim depan setelah Damien Comolli, manajer umum baru klub tersebut, mengatakan pada hari Selasa bahwa mereka memiliki kepercayaan kepada pelatih asal Kroasia tersebut, yang baru saja diberi tanggung jawab kurang dari tiga bulan lalu.
Tudor tiba pada bulan Maret setelah Juve memecat Thiago Motta, setelah klub tersebut tersingkir dari semua kompetisi piala dan berada di luar empat besar di Serie A.
Juve hanya kalah satu pertandingan liga lagi dan finis di posisi keempat untuk lolos ke Liga Champions, tetapi pria berusia 47 tahun itu memperingatkan bahwa masa depannya harus diputuskan sebelum kampanye Piala Dunia Antarklub mereka dimulai minggu depan.
“Saya ingin mengonfirmasi bahwa Tudor akan menjadi pelatih kami untuk musim depan. Saya telah menjelaskan hal ini kepadanya dan kami bekerja sama,” kata Comolli kepada wartawan.
“Kami adalah klub yang hebat dan ada banyak spekulasi, tetapi saya ingin menegaskan kembali bahwa Tudor akan tetap menjadi pelatih kami.”
Comolli, yang sebelumnya bersama klub Prancis Toulouse, tidak asing dengan pekerjaan Tudor.
“Saat ia di (Olympique) Marseille, ia mengalahkan kami dua kali. Kami bahkan menertawakannya,” imbuh Comolli.
“Intensitas, stamina fisik dan mental yang dimiliki Marseille, membuat saya terkesan. Ia melakukan pekerjaan yang luar biasa di Marseille.”
Comolli mengatakan ia berencana untuk merekrut direktur olahraga untuk transfer dan direktur teknis guna membangun struktur yang jelas di klub yang belum pernah memenangkan Scudetto sejak musim 2019-20 ketika mereka mengangkat trofi untuk tahun kesembilan berturut-turut.
Ia juga mengonfirmasi Randal Kolo Muani, yang dipinjamkan dari Paris St Germain, akan bermain di Piala Dunia Antarklub meskipun kontraknya berakhir bulan ini.
“Kami belum mencapai kesepakatan untuk musim depan, tetapi saya optimistis kami dapat mencapainya, karena PSG belum menutup pintu dan Kolo Muani ingin tetap bersama kami,” kata Comolli.
Comolli juga mengatakan ia ingin berbicara dengan Dusan Vlahovic karena penyerang Serbia itu dilaporkan gelisah di Juve. Vlahovic adalah pencetak gol terbanyak Juve dalam tiga musim terakhir.
“Saya ingin memahami apa yang ingin ia lakukan. Ia adalah pemain top dan sesuatu yang tidak berhasil musim ini,” katanya.
“Ia adalah pemain top dan kami juga harus memahami niatnya dari sudut pandang kontrak. Ketika saya memahami semua hal ini, saya akan dapat memutuskan”.